Penanaman Pohon Guna Menyelamatkan Air
Lanjutan dari rangkaian kegiatan peringatan Hari Air Dunia ke XXV adalah penamaman pohon. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari minggu tanggal 19 Maret 2017 bertempat di RTH Titi Panyang Gampong Tibang Kecamatan Syiah Kuala Kota Banda Aceh.
Acara ini dihadiri oleh Walikota Banda Aceh, Sekda Aceh,Perwakilan dari Universitas Syiah Kuala, Perwakilan dari Kementerian Pertahanan Republik Indonesia, Unsur Muspika dan Muspida Aceh, Ketua GN-KPA, BAPPEDA, Mahasiswa dan anggota GN-KPA Provinsi Aceh.
“Kegiatan penanam pohon ini juga merupakan Komitmen Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dalam mensukseskan revitalisasi GN-KPA(Gerakan Nasional Kemitraan Penyelamatan Air) yang merupakan kegiatan wajib Balai Wilayah Sungai Sumatera-I yang dilaksanakan rutin setiap tahunnya sesuai kebutuhan” terang Ketua Panitia penamaman pohon RTH Titi Panyang Gampong Tibang Bapak Asyari, ST, MM, MT.
Dalam sambutannya Walikota Banda Aceh, Ibu Illiza Sa'aduddin Djamal menerangkan bahwa pengelolaan air limbah saat ini sedang diperjuangkan untuk mewujudkan Banda Aceh Green City. Hijau bukan berbicara hanya pohon saja tetapi juga berbicara mengenai air, sanitasi dan lingkungan. Dengan lingkungan yang terjaga, sanitasi baik dan pohon terawat maka air tanah juga akan baik dan dapat dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan.
Kegiatan dilanjutkan dengan penanaman pohon secara simbolis oleh Walikota Banda Aceh, Ibu Hj. Illiza Sa'aduddin Djamal, SE didampingi oleh Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera-I, Bapak Ir. T. Maksal Saputra, MT untuk menandai dimulainya kegiatan penanaman pohon.
Adapun pohon yang akan ditanam berjumlah 500 batang terdiri dari pohon cemara sejumlah 400 batang dan pohon ketapang laut sejumlah 100 batang. Benih pohon berasal dari Balai Pengelolaan DAS (BP-DAS) Krueng Aceh Provinsi Aceh.