Pengalihan Aliran Sungai Bendungan Keureuto
Kepala Pusat Bendungan yang diwakili oleh Bapak Adi Rusman selaku Kepala Bagian Perencanaan dan Tata Usaha Pusat Bendungan meresmikan Pengalihan Aliran Sungai (River Closure) ke saluran pengelak pada proyek pembangunan Bendungan Keureuto di Kabupaten Aceh Utara pada tanggal 22 Mei 2018. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera-I Bapak Ir. T. Maksal Saputra, ST. MT, Bupati Kab. Aceh Utara beserta perwakilannya, Kepala Dinas Pengairan Aceh beserta perwakilannya, Kasatker dan PPK Balai Wilayah Sungai Sumatera 1, Camat Paya Bakong dan Keuchik Blang Pante kabupaten Aceh Utara.
Pembangunan Bendungan Keureuto mulai dikerjakan pada tahun 2015 yang ground breaking-nya langsung dilakukan oleh Bapak Presiden Ir. Joko Widodo. Tujuan pembangunan bendungan dengan tampungan direncanakan sebesar 215 juta meter kubik ini adalah untuk meredupsi banjir di Kabupaten Aceh Utara, penyediaan air irigasi seluas 9.420 hektar, penyediaan air baku, dan pembangkit listrik tenaga air sebesar 6,34 MW.
Dalam pembukaannya bapak Ir. T. Maksal Saputra, ST. MT mengatakan "progres fisik pembangunan bendungan keureuto sudah mencapai 57.7%, diharapkan dengan dimulainya river closure ini kita bisa mengejar progres pekerjaan terutama untuk pembangunan bendungan utama (main dam)."
Dalam arahan yang disampaikan oleh Bapak Adi Rusman bahwa kepada seluruh jajaran kerja yang terlibat dalam pembangunan bendungan ini untuk dapat membantu mempercepat menyelesaikan pembangunan sehingga pada tahun 2019 nanti impounding sudah bisa dilakukan.
Dengan selesainya pembangunan bendungan ini diharapkan bisa mencukupi kebutuhan untuk irigasi kabupaten Aceh Utara sehingga bisa menjadi salah satu lumbung pangan di Indonesia.