Pompa Timur Pluit Segera Diresmikan
The Project for Urgent Reconstruction of East Pump Station of Pluit in Jakarta Waduk Pluit dan Stasiun pompa Pluit merupakan salah satu Infrastruktur penting bagi drainasi kota Jakarta. Pompa Pluit mempunyai daerah cakupan seluas 34,2 km2 atau 2080 Ha, dan melindungi banyak fasilitas penting negara yang terdapat di kota Jakarta ini. Pada bulan Februari 2009 terjadi fenomena piping di bawah salah satu stasiun pompa Pluit ini yaitu stasiun pompa Timur. Fenomena ini menyebabkan terhentinya fungsi pompa timur dan mengurangi kapasitas pompa Pluit secara keseluruhan, Pemerintah Indonesia Mengusulkan kepada Pemerintah Jepang untuk Merekonstruksi Pompa Pluit timur dan dilakukan Detail Desain pada tahun 2011 serta Pelaksanaan Pekerjaan pada 27 Maret 2012.
Dalam siaran pers BBWS Ciliwung - Cisadane, Pelaksanaan pekerjaan The Project for Urgent Reconstruction of East Pump Station of Pluit in Jakarta telah berjalan selama 22 bulan dan Pompa Pluit Timur dapat segera dioperasikan. Pekerjaan tersebut dibiayai dana hibah dari Pemerintah Jepang.
Tujuan proyek ini adalah merekonstruksi stasiun pompa timur dan memasang pompa-pompa baru lengkap dengan fasilitas pendukungnya, sehingga pompa timur dapat kembali berfungsi. Maksud dari proyek ini adalah mengingkatkan kapasitas pompa Pluit secara keseluruhan sehingga kembali memenuhi design capacity. Proyek ini dibiayai oleh Grand Aid dari pemerintah Jepang. Dengan Nilai kontrak adalah JPY 1.646.655.000 dengankontraktor pelaksana adalah Hazama Ando Corporation, dan konsultan supervisi Yachiyo Engineering, Co. ltd. Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, yang dalam hal ini direpresentasikan oleh Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane, bertindak sebagai pemilik proyek, dengan berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah DKI Jakarta, dalam hal ini melalui Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta.
Proyek ini akan berlangsung selama 2 tahun dibagi dalam dalam 3 Tahapan, Tahap 1 dimulai tanggal 7 Maret 2012 s/d 30 Juni 2012, Tahap 2 dimulai 1 Juli 2012 s/d 30 Septembar 2013 dan tahap 3 dimulai 1 Juli 2012 s/d Desember 2014. Lingkup pekerjaan utama dari proyek ini adalah merekonstruksi stasiun pompa Pluit Tmur dengan 3 lantai seluas 400 m2 dengan pondasi Stell pipe dia. 1.000 mm kedalaman 30m, pemasangan 3 pompa baru dengan kapasitas masing-masing 5 m3/d, lengkap dengan fasilitas pendukungnya, serta pembangunan tanggul laut di depan stasiun pompa Pluit sepanjang 145m.
Pada saat ini proyek pompa pluit timur telah berlangsung selama 23 bulan dengan progress pekerjaan sebesar 92,2%, dan sudah dapat dioperasikan pada tanggal 17 Maret 2014. Untuk mendukung kegitan Operasi pompa telah dilakukan Commissionng Test Operasi Pompa selama bulan februari sampai dengan bulan Maret 2014, pelatihan Operasi dan Pemeliharaan yang melibatkan Petugas dari Dinas PU Prov DKI Jakarta serta BBWS Ciliwung Cisadane.
Sumber : pu.go.id