Kementerian PU Serah Terimakan Aset Penanganan Banjir Wasior

Kementerian Pekerjaan Umum (PU) melakukan serah terima aset hasil penanganan banjir bandang Wasior kepada Pemerintah Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat. Serah terima dilakukan melalui penandatanganan oleh Sekretaris  Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga Yusid Thoyib dan Sekretaris Ditjen Cipta Dadan Krisnandar bersama Bupati Teluk Wondama, Albert Torey.

Sekretaris Jenderal Kementerian PU, Agoes Widjanarko usai menyaksikan penandatanganan serah terima aset tersebut mengatakan, nilai aset yang diserah terimakan berjumlah Rp61 miliar. Dari total jumlah tersebut, Rp17 miliar diantaranya merupakan infrastruktur yang dibangun Ditjen Bina Marga dan Rp44 miliar adalah infrastruktur yang dibangun Ditjen Cipta Karya.

"Ini sebenarnya serah terima kelola, masih ada proses satu lagi yang harus dilakukan agar dapat dihibahkan," terang Agoes Widjanarko.

Wasior di Teluk Wondama mengalami bencana banjir bandang pada 4 Oktober 2010. Bencana tersebut mengakibatkan korban jiwa serta kerusakan prasarana sosial dan ekonomi.

 

 

 

 

 

 

Daftar Serah Terima Aset Kementerian PU Kepada Pemerintah Kabupaten Teluk Wondama

 

No	Aset	Volume	Nilai	No.	Aset	Volume	Nilai
1.	Jalan Lingkungan Rado	991 meter	Rp2,24 M	9.	Jaringan SPAM Desa Manggurai		Rp6,06 M
2.	Jalan Baru Wasior	503 meter	Rp2,02 M	10.	Jaringan SPAM Desa Warayaru		Rp6,23 M
3.	Jalan Lingkungan Manggurai	608 meter	Rp2,32 M	11.	Jaringan SPAM Kampung Tandia		Rp1,45 M
4.	Jalan Lingkungan Sanduai	768 meter	Rp2,09 M	12.	Jaringan SPAM Desa Oyaa		Rp2,62 M
5.	Jalan Lingkungan Wasior Kampung	1.009 meter	Rp1,98 M	13.	Rehabilitasi Instalasi Air Minum di Manokwari & Wasior		Rp6,15 M
6.	Jalan Lingkungan Lingkar Bandara	689 meter	Rp1,48 M	14.	Barang dan Peralatan Tanggap Darurat	4 Mobil Tangki Air kap. 4.000 liter	Rp900,75 juta
7.	Jaringan SPAM Desa Rasiei		Rp7,61 M	15.	Pembangunan Jembatan Warway		Rp6,79 M
8	Jaringan SPAM Desa Anggris		Rp1,24 M	16.	Pembangunan Jembatan Mawoy II		Rp10,44 M

 

Dia melanjutkan, untuk dapat dihibahkan ke Pemerintah Kabupaten Teluk Wondama, Kementerian PU akan segera meminta ijin kepada Kementerian Keuangan. Bila nantinya permintaan tersebut diijinkan, aset yang saat ini masih tercatat sebagai barang milik negara di Kementerian PU itu akan dialihkan menjadi aset milik Pemerintah Kabupaten di Papua Barat tersebut.

Selain pengurusan persiapan hibah aset, dalam kesempatan yang sama, Agoes Widjanarko juga menekankan pentingnya aspek operasional dan pemeliharaan (OP) infrastruktur-infrastruktur yang telah diserahkan tersebut. Tahap OP perlu dilakukan, agar pemanfaatannya bisa maksimal dan berumur sesuai desain.

"Infrastruktur ini hendaknya tidak sekedar digunakan, tetapi daerah juga perlu melakukan OP supaya umurnya tidak cepat habis,"sambungnya.

Merespon permintaan tersebut, Bupati Teluk Wondama, Albert Torey menyatakan kesanggupannya. Dia mengatakan, pihaknya siap untuk memanfaatkan, memelihara dan menjaga infrastruktur yang diserahkan Kementerian PU. Albert juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Kementerian PU yang telah tanggap dalam membantu penanganan banjir bandang di wilayahnya.

"Ini merupakan bukti perhatian dan komitmen Pemerintah melalui Kementerian PU untuk membantu masyarakat Wasior. Untuk itu kami mengucapkan terima kasih,"sebutnya. (rnd)

Sumber : pu.go.id

---